Tidak ada hal yang bisa aku ungkapkan dengan kata-kata kalau harus menceritakan kisahku mulai dari perkenalan hingga kondisi sekarang bersama dengan Ibu Novi. Seorang dosen di salah satu universitas negeri di Kota Bandung, yap bukan di kampusku melainkan dosen di kampus lain. Aku sudah mengenalnya sejak tahun 2016 saat aku mengikuti perlombaan di Kota Bandung, tapi aku sama sekali TIDAK dekat dengan beliau. Aku rasa kami hanya berbicara seperlunya saja dan hal tersebut berlangsung selama kurang lebih satu tahun.
Sampai suatu saat aku menjadi panitia perlombaan yang sama seperti tahun lalu dan dipersatukan dengan beliau. Dari situ kami memulai obrolan satu sama lain dan saling mengenal, belajar dan bercengkrama. Lama kelamaan, hubungan baik terjalin satu sama lain dan perjalanan membawa kami sampai ke salah satu belahan Indonesia di bagian timur, Bali dan Lombok. Di sana sejujurnya aku masih belum merasa dekat sekali dengan beliau, aku masih merasa bahwa beliau adalah dosen universitas lain sekaligus pembinaku. Kenyamanan dan ketersambungan yang terjadi pada komunikasi yang kami jalin akhirnya membawaku pada kedekatan yang lebih terasa setelah kami pulang dari Lombok, menurutku. Aku tidak tahu bagaimana menurut beliau,
Yang pasti, beliau mengajariku banyak hal yang belum pernah aku sadari sebelumnya. Menjadikan aku semakin yakin bahwa Tuhan adalah satu-satunya orang yang bisa aku percaya dan satu-satunya tempat aku untuk kembali setelah lelah dalam pekerjaan maupun senang atas pesta yang megah. DAN MASIH BANYAK LAGI HAL LAIN.
Selamat ulang tahun, Bu.
Terima kasih sudah mau kenal Cardina dan teman-temanku.
Semoga doa-doa terbaik untukmu terwujud sesuai dengan apa yang Ibu harapkan seturut kehendak Allah.
YAY!
Komentar
Posting Komentar